Hari menjelaskan, penyelidikan ini bertujuan untuk mengetahui penyebab pasti musibah yang mengakibatkan delapan orang tewas dan delapan orang terluka.

Korban tewas longsor di Desa Malin, di India Barat menjadi 109 orang. Data termutakhir menunjukkan masih ada 100 orang yang hilang dalam kejadian itu.

Bencana alam di wilayah Kabupaten Tasikmalaya, terus terjadi selama sebulan terakhir ini akibat cuaca buruk. Tercatat ratusan korban bencana longsor di beberapa wilayah kecamatan kehilangan tempat tinggalnya akibat terseret dan terkubur longsoran tanah.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tasikmalaya, Kundang Sodikin, mengatakan, bencana longsor kembali terjadi di Tasikmalaya.

Sejumlah ruas jalan di perbatasan Indonesia dan Timor Leste di Desa Faennake, Kecamatan Bikomi Utara, Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU), Nusa Tenggara Timur, rawan longsor meski sudah sering diperbaiki.