Kepolisian menyelidiki adanya keterlibatan satu perusahaan terkait kebakaran lahan di Riau. Perusahaan berinisial AP diindikasikan membiayai warga untuk membakar lahan.
Adalah sebuah konsekuensi logis harga lahan membubung, bila dalam sebuah kawasan terdapat aktifitas pembangunan properti secara masif. Begitupula halnya yang terjadi di Semarang.
Kepolisian diminta tidak hanya memproses para eksekutor lapangan yang membakar lahan di sejumlah wilayah di Riau, tetapi juga aktor intelektualis pembakaran tersebut.