Penurunan tingkat penjualan yang dialami beberapa pengembang untuk proyek-proyek terbaru mereka, menyebabkan pertumbuhan penyaluran kredit di sektor properti juga menunjukkan perlambatan.
Bank Indonesia (BI) akhirnya merilis beleid pelonggaran porsi pembiayaan bank atau loan to value (LTV) bagi kredit kepemilikan rumah (KPR) dan kredit kendaraan bermotor (KKB).