Rencana Bank Indonesia menerapkan aturan Loan To Value untuk KPR bagi rumah kedua dan ketiga ukuran 70 meter persegi ke atas pada 1 September 2013 nanti dinilai dapat mengendalikan laju pertumbuhan harga dan praktik spekulasi properti.
Kreativitas dan terobosan memang diperlukan untuk menyiasati perlambatan pertumbuhan sektor properti. Terlebih pada tahun 2014 ini, saat kegiatan politik berlangsung sejak awal tahun hingga Oktober nanti.
Direktur Utama PT Sarana Multigriya Finansial (SMF) Raharjo Adisusanto mengatakan, saat ini backlog alias kekurangan rumah di Indonesia saat ini masih sekitar 15 juta.
Sebanyak 103 unit dari total 1200 unit KPR mulai dibangun di Kabupaten Bireuen, Aceh. KPR ini diperuntukkan bagi PNS, TNI/Polri dan masyarakat berpenghasilan tetap.