BTN merupakan salah satu perbankan yang menyediakan layanan KPR. Bank pelat merah ini bahkan menyediakan layanan KPR Bersubsidi.

Pemerintah masih menaruh harapan besar kepada BTN untuk tetap mendukung program perumahan nasional, khususnya bagi masyarakat berpenghasilan rendah.

Naiknya BI Rate ke level 7,75 persen akan berimbas pada naiknya suku bunga perbankan, termasuk KPR. Suku bunga KPR diperkirakan akan naik menjadi 13,5 persen sampai 14 persen.

BTN semakin memperkuat posisinya sebagai bank penyalur kredit pemilikan properti (KPR) terbesar di Indonesia. Sejak 10 desember 1976 sampai November 2014, rumah yang terealisasi dengan menggunakan KPR BTN sebanyak 3.371.958 unit.

Penyaluran Kredit Pemilikan Rumah (KPR) BTN pada tahun 2014 diperkirakan bakal lebih rendah dibandingkan tahun lalu.