Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok sebelumnya menyebut perusahaan sulit membersihkan kali tersebut. Sebab, kali dipenuhi oleh kotoran manusia.
Serangga yang berkembang biak di Sungai Yamuna yang mengalir di belakang komplek Taj Mahal, Agra, India meninggalkan kotoran berwarna hijau dan hitam di dinding bangunan bersejarah tersebut.