Rendahnya tingkat kepercayaan publik terhadap DPR ternyata juga dinilai sama oleh konstituen partai, baik yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Hebat (KIH), maupun Koalisi Merah Putih (KMP).
Anggota DPRD DKI Prabowo Soenirman mengaku gaji anggota Dewan sering kali tidak cukup. Sebab, selain harus membiayai kehidupan keluarga dan iuran partai, anggota DPRD juga harus membiayai konstituen di daerah pemilihannya.
Berdasarkan hasil survei Lingkaran Survei Indonesia (LSI), hanya konstituen Partai Gerindra dan PKS yang mayoritas tidak setuju dengan keputusan Partai Amanat Nasional bergabung ke pemerintah.
Hasil survei LSI menunjukan bahwa sebagian besar konstituen partai-partai yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Hebat (KIH), mendukung keputusan Partai Amanat Nasional untuk mendukung pemerintah.
Sekretaris DPRD DKI Sotar Harahap mengatakan bahwa masing-masing anggota DPRD bisa menggunakan anggaran maksimal Rp 61 juta untuk semua kegiatan resesnya.