"Kita ingin beri support dan dukungan moral pada Basarnas dan tim lain untuk bisa menemukan korban-korban. Kalau bisa ditemukan seluruhnya," kata Abdul Hakim ketika dihubungi, Jumat (2/1/2015).
Komisi V DPR akan membentuk panitia kerja jika dalam satu pekan pemerintah tak berhasil menemukan pesawat AirAsia QZ8501 yang hilang kontak dalam perjalanan dari Surabaya menuju Singapura pada Minggu (28/12/2014) pagi.