Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

#Kolonel Priyanto Tabrak Sejoli Di Nagreg

Oditur: Kolonel Priyanto Bukan Tentara Kemarin Sore, Harusnya Bisa Pilih Tak Buang Handi-Salsabila
Oditur: Kolonel Priyanto Bukan Tentara Kemarin Sore, Harusnya Bisa Pilih Tak Buang Handi-Salsabila
Oditur berujar, waktu 5 setengah jam harusnya cukup bagi Kolonel Priyanto untuk memilih perbuatan membuang atau menyelamatkan Handi-Salsabila.
Megapolitan
Kolonel Priyanto Ungkap Kronologi Tercetusnya Ide Buang Handi dan Salsabila ke Sungai
Kolonel Priyanto Ungkap Kronologi Tercetusnya Ide Buang Handi dan Salsabila ke Sungai
Awalnya, Priyanto mengaku ingin membawa Handi dan Salsabila ke rumah sakit atau puskesmas terdekat usai menabrak keduanya di Nagreg, Kabupaten Bandung
Megapolitan
Dalam Sidang, Kolonel Priyanto Jelaskan soal Lala, Perempuan yang Sekamar dengannya
Dalam Sidang, Kolonel Priyanto Jelaskan soal Lala, Perempuan yang Sekamar dengannya
Setelah rapat di Jakarta selesai, Kolonel Priyanto dan rombongan antar Lala pulang ke Cimahi. Insiden Handi-Salsabila terjadi setelahnya.
Nasional
6 Saksi dari Sipil Akan Dihadirkan dalam Sidang Kolonel Priyanto Hari Ini
6 Saksi dari Sipil Akan Dihadirkan dalam Sidang Kolonel Priyanto Hari Ini
Oditur militer akan menghadirkan enam saksi dari sipil dalam sidang kasus penabrakan sejoli di Nagreg dengan terdakwa Kolonel Inf Priyanto.
Megapolitan
Saat Kolonel Priyanto Mengaku Orang Awam, Buang Handi ke Sungai dalam Keadaan Hidup
Saat Kolonel Priyanto Mengaku Orang Awam, Buang Handi ke Sungai dalam Keadaan Hidup
Dokter forensik Zaenuri menyatakan, Handi dibuang Priyanto dan dua anak buahnya ke Sungai Serayu, Jawa Tengah, dalam keadaan hidup.
Megapolitan

All News

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads