Ketua KPK Abraham Samad memuji langkah Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama untuk mewajibkan pejabat eselon IV melaporkan harta kekayaannya.
Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Abraham Samad mengingatkan Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama terkait transparansi pengelolaan pajak reklame.
Yang pasti, kata Abraham, dengan dipilihnya calon menteri berlabel merah dan kuning, maka kabinet Jokowi-JK bisa dininilai tidak bersih oleh masyarakat.
Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi Abraham Samad merekomendasikan agar Presiden Joko Widodo tidak memilih menteri yang namanya diberi tanda warna oleh KPK.
Dirinya menyarankan agar KPK mencari alat bukti terlebih dahulu sebelum membuat pernyataan Setya Novanto diduga terlibat kasus korupsi. Sebab, menurut dia, koruptor harus diberantas.