Warga Desa Talia, Kendari merasa kesal karena mereka harus mengeluarkan banyak uang saat mengurus sertifikat tanah. Alhasil mereka datang ke kantor wali kota untuk mengadukan masalah tersebut.
Kepolisian Daerah Sulawesi Tenggara menerima laporan terkait orang hilang di Kota Kendari dan Baubau. Mereka diduga menghilang dan ikut menjadi anggota Gerakan Fajar Nusantara (Gafatar).
Benda berbobot 200 kilogram itu ditemukan pekerja proyek pembangunan jembatan Bahteramas Kendari, saat melakukan penggalian dengan kedalaman empat meter di Teluk Kendari.
Sehari menjelang pemilihan kepala daerah serentak pelabuhan Nusantara, Kendari dalam beberapa hari terakhir dipadati ratusan orang yang hendak pulang kampung untuk mencoblos.