Pemerintah Kota Surabaya masih menunggu izin dari Kementerian Kehutanan untuk mengelola secara penuh Kebun Binatang Surabaya (KBS) melalui perusahaan daerah yang dibentuk. Namun, izin dari Menteri Kehutanan saat ini masih terganjal persoalan hukum.
BPK mengingatkan kalangan DPRD untuk mengelola anggaran dengan baik agar tidak menimbulkan masalah di kemudian hari, apalagi ini menjelang Pemilu 2014.
Jaringan hotel internasional, Accor Group, akan mengelola 100 properti hingga akhir 2015. Properti tersebut tersebar di kota-kota besar dan kota kedua di seluruh Indonesia.
Akibat tidak becusnya Unit Pelaksana Teknis (UPT) dalam mengelola Taman Margasatwa Ragunan (TMR), Pemprov DKI Jakarta akhirnya mengangkat Hashim Djojohadikusumo sebagai Kepala Pengawas kebun binatang tersebut.