Hari ini 17 tahun lalu, sebuah bom meledak di depan Kantor Kedutaan Besar (Kedubes) Australia pada 9 September 2004.

Politisi Demokrat Ruhut Sitompul ikut unjuk rasa di depan Kedutaan Besar Australia, Kuningan, Jakarta, Kamis (21/11/2013), sebagai aksi protes atas penyadapan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dan sejumlah pejabat Indonesia.

Aksi membunyikan klakson tiga kali di depan Kedutaan Besar Australia sebagai bentuk protes penyadapan masih sebatas wacana di media sosial saja.

Di Twitter, muncul ajakan untuk membunyikan klakson tiga kali jika melewati Kedutaan Besar Australia di kawasan Kuningan, Jakarta, sebagai bentuk protes. Adakah yang membunyikan klakson?

Pengajuan pembebasan bersyarat terhadap terpidana narkoba asal Australia, Schapelle Leigh Corby belum lengkap. Pemerintah masih menunggu surat jaminan dari Kedutaan Besar Australia.