Potensi kecurangan dalam pemilu presiden kali ini dinilai akan lebih masif ketimbang pada pemilu legislatif. Potensi kecurangan itu diduga akan melibatkan unsur birokrat dan keamanan.
Kapolda Metro Jaya Irjen Polisi Dwi Priyatno mengatakan anggota kepolisian bisa dijadikan saksi dalam persidangan bila terjadi kecurangan dalam pelaksanaan pemungutan suara.
Perebutan suara dalam Pemilu Presiden 2014 yang akan digelar pada 9 Juli mendatang berlangsung ketat. Karena itu, berbagai praktik kecurangan potensial terjadi demi meraih suara.