Menurut anak Rosina, kebun itu diketahui oleh warga sekitar bahwa pemiliknya adalah orang nomor satu di Kabupaten yang berbatasan dengan Distrik Oekusi, Timor Leste.
Masyarakat adat di pedalaman Kalimantan Timur terus kehilangan mata pencaharian utama sejak kehadiran pertambangan batu bara dan mineral, industri minyak dan gas, dan perkebunan sawit.
Industri pertambangan batu bara dan mineral, minyak dan gas, serta perkebunan sawit di Kalimantan Timur, menuai dampak negatif. Salah satunya, prostitusi muncul secara liar di seputar tambang dan perkebunan.