Dua dari delapan jenazah korban QZ8501 berhasil diidentifikasi, Rabu (7/1/2015), karena dukungan data petunjuk sekunder dari barang pribadinya. Kedua barang pribadi milik jenazah tersebut adalah sikat gigi dan sisir.
Proses identifikasi awal sejumlah jenazah korban jatuhnya pesawat AirAsia QZ8501 oleh tim Disaster Victim Identification (DVI) dimudahkan dengan Mambis. Apa itu Mambis?
Dua jenazah korban pesawat AirAsia QZ8501 tiba di Posko DVI di Rumah Sakit Bhayangkara Polda Jatim, Surabaya, Rabu (7/1/2015). Kedua jenazah perempuan dewasa itu langsung dimasukkan ke dalam kontainer pendingin.
Dua jenazah korban jatuhnya pesawat AirAsia QZ8501 diterbangkan ke Surabaya, Jawa Timur, Rabu (7/1/2015) pagi. Kedua jenazah itu ditemukan tim pencari di kapal perang milik Jepang dan Malaysia, Selasa (6/1/2015).
Direktur Operasional Basarnas SB Supriyadi mengatakan, dua jenazah itu ditemukan oleh kapal perang milik Jepang Onami dan kapal perang Malaysia KD Kesturi.