Ahok menilai proyek reklamasi Pulau G tidak serta merta bisa dihentikan. Ia pun menilai proyek reklamasi pulau tersebut masih bisa dilanjutkan oleh perusahaan lain.
Direktur Utama PT Jakarta Utilitas Propertindo Chairul Hakim mengatakan pembangunan instalasi pengolahan air menggunakan dana investasi mencapai Rp 112 miliar.
Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengatakan, ia mempertimbangkan untuk mengganti Direktur Utama (Dirut) PT Jakarta Propertindo (Jakpro) Abdul Hadi.