Hal ini dilakukan Lemhannas menyusul tertangkapnya 16 warga negara Indonesia di Turki saat akan menyeberang ke Suriah. Tiga dari 16 WNI itu adalah anggota keluarga terduga teroris Tulungagung yang ditembak Densus 88.
Panglima TNI Jenderal Moeldoko mengatakan, pencegahan terhadap faham radikalisme Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) harus terus dilakukan secara intensif. Sebab, jika dibiarkan, ISIS bisa memberikan ancaman serius dengan membuat basis di Indonesia.