Pasukan Irak dan Kurdi, Sabtu (30/8/2014), mulai melakukan serangan gabungan untuk mendobrak kepungan Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) terhadap kota Amirli yang mayoritas penduduknya adalah umat Syiah.
Sebanyak 15 warga Australia, termasuk dua pemuda pelaku bom bunuh diri, tewas bertempur di Irak dan Suriah. Demikian direktur dinas intelijen Australia (ASIO), David Irvine, Rabu (27/8/2014).