Qatar mulai memanfaatkan cengkeramannya di Amerika Serikat melalui investasi bisnis di sektor properti, infrastruktur, penerbangan komersial dan media massa. Negara ini berharap dana investasi dapat mempengaruhi kebijakan politik AS.
Pertumbuhan positif sektor properti secara global pada 2013 lalu diprediksi bakal terus berlanjut tahun ini. Hal ini ditandai dengan catatan volume investasi properti komersial yang memperlihatkan tren meningkat.
Selama 2013 lalu, volume investasi di sektor properti komersial global tercatat mencapai angka 549 miliar dollar AS atau ekuivalen dengan Rp 6.622 triliun. Jumlah ini meningkat 18 persen dari tahun 2012.
Pengembang properti mulai mengincar potensi bisnis industri pariwisata MICE atau wisata konvensi di Sumatera Barat. Sumatera Barat sudah masuk 10 besar lokasi tujuan utama industri wisata konvensi.