Antar kementerian tengah menggelar rapat terbatas guna membahas, terkait pemberian insentif untuk pembelian kendaraan bermotor listrik. Adapun Luhut Binsar Pandjaitan, yang langsung memimpin diantara beberapa menteri antar kementerian.

Pegiat motor listrik dan juru bicara Kosmik. Hendro Sutono, berbagi asumsi terkait sudut pandang melihat perhitungan subsidi yang direncanakan pemerintah. Menurutnya, insentif itu hanya memindahbukukan dari yang tadinya subsidi diberikan untuk pembelian BBM, namun kini dialihkan menjadi subsidi untuk pembelian baterai.

Wuling Motors Indonesia menepis anggapan bahwasanya kenaikan harga Air EV terjadi karena adanya wacana pemberian insentif yang akan diberikan oleh pemerintah.

Terkait kepastian berapa besaran dan kapan insentif subsidi kendaraan listrik diluncurkan, Menperin Agus belum bisa memastikan.

Terdapat beberapa hal yang membuat populasi motor listrik masih belum bisa mengalahkan penjualan motor konvensional. Padahal, jika melihat fenomena saat ini, model motor listrik sudah banyak bertebaran dengan harganya yang bervariasi.