Setelah sempat dibawa ke Polda Jatim, "Kolor Ijo", Buasir Nur Khotib, dikembalikan lagi ke Mapolresta Probolinggo, Jawa Timur untuk pengembangan penyidikan kasus perampokan dan pemerkosaan.
Setelah pemeriksaan selama lima hari terungkap bahwa tersangka Buasir Nur Khotib alias Kolor Ijo (50) telah mencuri di 43 lokasi berbeda dan di 31 tempat di antaranya, dia memperkosa korban.
Kasus penangkapan Buasir Nur Khotib (50) alias “Kolor Ijo” warga Desa Pohsangit Lor, Wonomerto, Kabupaten Probolinggo, di rumahnya, Kamis (30/1/2014) oleh Kepolisian Resor Kota Probolinggo, mendapat perhatian serius dari himpunan pesantren NU.
Anak sulung Buasir Nur Khotib (50) alias "Kolor Ijo", SA, mengaku kaget ayahnya ditangkap polisi karena mencuri dan memerkosa puluhan perempuan. Dia tidak percaya ayahnya adalah "Kolor Ijo" yang telah meneror perempuan sejak tahun 2014.