Seorang mantan pekerja rumah tanggal (PRT) asal Indonesia, Senin (8/12/2014), mengatakan kepada pengadilan untuk pertama kalinya bagaimana dia kelaparan, dipukuli dan dipermalukan olehnya majikannya di Hongkong dalam sebuah kasus yang telah memicu kemarah
"Saat kami mempersiapkan penyerahan diri kami, kami meminta pada siswa (demonstran) untuk menyudahi, dan merubah gerakannya," kata Benny Tai, salah satu pimpinan gerakan pendudukan.
Tiga pencetus utama kelompok pro-demokrasi gerakan Occupy Central, Selasa (2/12/2014), sambil berderai air mata memutuskan untuk menyerahkan diri kepada polisi dan meminta para pengunjuk rasa yang masih bertahan untuk mundur.
Para aktivis prodemokrasi dan anggota kepolisian Hongkong bentrok, Senin (1/12/2014), tatkala ribuan orang berupaya mengepung kantor pemerintah sejak Minggu malam.