KISAH ini bermula dari penegasan Pemimpin Hezbollah Hassan Nasrallah pada 2009 untuk balas dendam atas tewasnya komandan sayap militer organisasinya, Imad Mughniyeh, dalam bom mobil di Damaskus, 12 Februari 2008.
Kelompok Hezbollah Lebanon menerbitkan majalah Mahdi yang ditujukan untuk anak-anak. Namun, majalah itu tidak memuat kisah para putri atau pangeran namun berisi kisah para pejuang yang menentang keberadaan Israel.
Angkatan Darat Israel (IDF), Rabu (5/3/2014), mengatakan menembak dua anggota kelompok militan Lebanon, Hezbollah, saat mereka mencoba menanam bom di dekat perbatasan Israel-Suriah.