Harga apartemen supermewah di Jakarta terus melambung tinggi. Jika tahun lalu harga rerata masih berada di kisaran Rp 46 juta per meter persegi, tahun ini menjadi rerata sekitar Rp 50 juta per meter persegi.
Kenaikan harga bahan bakar minyak yang resmi berlaku hari ini berdampak pada meningkatnya harga properti. Pemberlakuan itu tak terkecuali untuk apartemen supermewah.
Banyak pengembang nakal yang memainkan harga. Ini terjadi karena kebutuhan rumah sangat tinggi, sementara pasokan terbatas, sehingga pengembang seenaknya mematok harga setinggi mungkin.
Kendati kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) belum diumumkan secara resmi, namun beberapa pengembang sudah bersiap untuk menaikkan harga rumah pada Januari 2015 mendatang.