Setelah tiga hari pelayanan rumah sakit karena pegawai dan karyawan mogok dan melakukan penyegelan, Direktur RSUD Haji Provinsi Sulsel, Nurhasnah Palinrungi, angkat bicara.
Kisruh dana siluman pengadaan Uninterruptible Power Supply atau UPS hingga triliunan rupiah yang terdapat pada RAPBD 2015 menimbulkan banyak pertanyaan. Apakah perlu dana sebesar itu untuk memasang perangkat penyokong daya listrik?
Jika tuntutannya tidak ditanggapi oleh Gubernur Sulsel, Syahrul Yasin Limpo, pegawai dan karyawan RSUD Haji mengancam akan surati Presiden, Menteri Dalam Negeri (Mendagri) dan Menteri Kesehatan (Menkes).