Pada hari kelima, Jumat (24/10/2014), Jokowi mulai menjalankan peran diplomasi aktif seorang presiden dengan menelepon Presiden Republik Rakyat Tiongkok Xi Jinping.
Ketua DPP Partai Demokrat Herman Khaeron meminta pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla tidak mengabaikan prinsip "good governance" atau tata kelola pemerintahan yang baik.