Rusia gagal membayar utang luar negeri yang merupakan dampak dari sanksi atas invasi ke Ukraina. Peristiwa ini menjadi yang pertama kali dalam satu abad.
Pada Senin (16/5/2022), Perdana Menteri Sri Lanka Ranil Wickremesinghe mengatakan Sri Lanka kehabisan stok bensin dan tidak memiliki dollar untuk mengimpor bahan bakar.