Foxconn ternyata telah mempekerjakan sekitar 1.000 mahasiswa China yang sedang magang di perusahaan manufaktur itu. Jika menolak, mahasiswa diancam tidak lulus diploma.
Foxconn berinvestasi 40 juta dollar AS di Amerika Serikat. Mereka membangun pabrik komponen untuk peralatan berteknologi tinggi dan membiayai riset di bidang robotika.