E-commerce asing berbondong-bondong masuk ke Indonesia. Menurut Asosiasi E-commerce Indonesia, fenomena itu bukan untuk dilawan. Ada cara lain yang lebih efektif memperkuat posisi pemain lokal.
Permintaannya belum setinggi perusahaan sektor migas saat melakukan ekspansi bisnis melalui perluasan perkantoran secara fisik (tipikal) pasca 2008 hingga 2014 lalu.
Ketua Asosiasi Pengelola Pusat Belanja Indonesia (APPBI) Handaka Santosa mengatakan, saat ini porsi e-commerce di Indonesia memang belum mencapai 1 persen.
Menkominfo Rudiantara mengatakan bahwa tak semua e-commerce boleh 100 persen investasi pemodal asing. Akan ada klasifikasi yang nantinya menentukan besar angka investasi yang diperbolehkan.