Desa Wisata di wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta yang jumlahnya cukup banyak dan beragam masih memungkinkan untuk dikembangkan sebagai daya tarik kunjungan wisatawan.
Erupsi Gunung Kelud, beberapa waktu lalu, mengakibatkan batalnya pemesanan 3.500 kamar hotel berbintang di DI Yogyakarta sehingga sektor perhotelan menderita kerugian sekitar Rp 6 miliar.
Chairman Asita Yogyakarta Chapter, Edwin Ismedi Himna menyatakan yakin wisatawan mancanegara (wisman) akan tetap berkunjung ke wilayahnya pasca-erupsi Gunung Kelud.