Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

#Direlokasi

Relokasi Pedagang, Pengelola Terminal Pulogadung Bakal Bangun Kios untuk Berdagang
Relokasi Pedagang, Pengelola Terminal Pulogadung Bakal Bangun Kios untuk Berdagang
Dalam penataan ulang Terminal Pulogadung, pengelola akan membangun 20 kios semi-permanen yang bisa dimanfaatkan untuk berjualan.
Megapolitan
Loket Tiket Bus Jadi Tempat Tinggal, 31 Bangunan di Terminal Pulogadung Dibongkar
Loket Tiket Bus Jadi Tempat Tinggal, 31 Bangunan di Terminal Pulogadung Dibongkar
Orang-orang yang sebelumnya berjualan di bangunan semipermanen di Terminal Pulogadung, lambat laun menjadikannya sebagai tempat tinggal.
Megapolitan
Berdiri Tanpa Izin, Warpat di Puncak Bogor Bakal Dibongkar
Berdiri Tanpa Izin, Warpat di Puncak Bogor Bakal Dibongkar
Warpat di Puncak Bogor yang berdiri tanpa izin bakal dibongkar.
Bandung
Lapak Pedagang di Warpat Puncak Bakal Ditertibkan, Direlokasi ke Gunung Mas
Lapak Pedagang di Warpat Puncak Bakal Ditertibkan, Direlokasi ke Gunung Mas
Warung Prapat atau lebih dikenal dengan sebutan Warpat bakal ditertibkan Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
Bandung
Bertambah, Total Warga Pulau Rempang yang Direlokasi Menjadi 25 KK
Bertambah, Total Warga Pulau Rempang yang Direlokasi Menjadi 25 KK
Hingga Minggu (8/10/2023), total sudah ada 25 KK terdampak pengembangan kawasan industri Rempang Eco City yang direlokasi oleh BP Batam.
Berita

All News

Pembangunan Masjid di Lahan SDN Pondok Cina 1 Dibatalkan, Wali Kota Depok: Dananya Sudah Dicabut

Pembangunan Masjid di Lahan SDN Pondok Cina 1 Dibatalkan, Wali Kota Depok: Dananya Sudah Dicabut

Megapolitan
02:16
Warga Rempang Mulai Direlokasi, 7 KK Pindah ke Hunian Sementara

Warga Rempang Mulai Direlokasi, 7 KK Pindah ke Hunian Sementara

video
Senangnya Warga Eks Kampung Bayam dan Marunda Usai Direlokasi ke Rusun Nagrak: Merasa Nyaman dan Betah

Senangnya Warga Eks Kampung Bayam dan Marunda Usai Direlokasi ke Rusun Nagrak: Merasa Nyaman dan Betah

Megapolitan
Direlokasi ke Rusunawa Nagrak, Warga Marunda: JakLingko Tidak Masuk, Lansia Jalan 300 Meter

Direlokasi ke Rusunawa Nagrak, Warga Marunda: JakLingko Tidak Masuk, Lansia Jalan 300 Meter

Megapolitan
Masih Menanti Kampung Susun Bayam, Warga: Mau Sampai Kapan di Rusunawa Nagrak?

Masih Menanti Kampung Susun Bayam, Warga: Mau Sampai Kapan di Rusunawa Nagrak?

Megapolitan
Direlokasi ke Rusun Nagrak, Warga Marunda: Kami Betah, Jauh dari Kumuh

Direlokasi ke Rusun Nagrak, Warga Marunda: Kami Betah, Jauh dari Kumuh

Megapolitan
Cerita Warga Eks Kampung Bayam Setelah Sepekan Tinggalkan Tendanya dan Tinggal di Rusun Nagrak

Cerita Warga Eks Kampung Bayam Setelah Sepekan Tinggalkan Tendanya dan Tinggal di Rusun Nagrak

Megapolitan
Hanya Sementara Huni Rusunawa Nagrak, Warga Eks Kampung Bayam: Kami Harus Tempati KSB

Hanya Sementara Huni Rusunawa Nagrak, Warga Eks Kampung Bayam: Kami Harus Tempati KSB

Megapolitan
Nyaman Tinggal di Rusun Nagrak, Warga Eks Kampung Bayam: Kalau di Tenda, Tiap Malam Ada Tawuran

Nyaman Tinggal di Rusun Nagrak, Warga Eks Kampung Bayam: Kalau di Tenda, Tiap Malam Ada Tawuran

Megapolitan
Ombudsman RI Ragukan 300 KK Warga Rempang Bersedia Direlokasi, Ini kata BP Batam

Ombudsman RI Ragukan 300 KK Warga Rempang Bersedia Direlokasi, Ini kata BP Batam

Regional
02:00
Relokasi Warga Rempang Tak Jadi pada 28 September, BP Batam: Tidak Ada Batas Waktu

Relokasi Warga Rempang Tak Jadi pada 28 September, BP Batam: Tidak Ada Batas Waktu

video
Potret Hari Pertama Warga Eks Kampung Bayam Nyaman Tempati Rusunawa Nagarak

Potret Hari Pertama Warga Eks Kampung Bayam Nyaman Tempati Rusunawa Nagarak

Megapolitan
02:44
Warga Rempang yang Bersedia Direlokasi Tampak Mulai Berkemas

Warga Rempang yang Bersedia Direlokasi Tampak Mulai Berkemas

video
Kehidupan Eks Warga Kampung Bayam Setelah 1 Hari Tinggal di Rusunawa Nagrak...

Kehidupan Eks Warga Kampung Bayam Setelah 1 Hari Tinggal di Rusunawa Nagrak...

Megapolitan
Begini Isi Surat Perjanjian Lurah Papanggo dengan Warga Kampung Bayam untuk Relokasi ke Rusun Nagrak

Begini Isi Surat Perjanjian Lurah Papanggo dengan Warga Kampung Bayam untuk Relokasi ke Rusun Nagrak

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads