Meski membantu kita untuk mudah terhubung dengan orang lain tanpa dibatasi waktu dan tempat, Anda tak bisa lepas dari kemungkinan terjerumus ke depresi akibat media sosial.
Depresi dan serangan cemas memang dapat mengancam siapapun. Namun sebuah studi baru menemukan, remaja putri lebih mungkin mengalaminya karena aliran darah yang lebih deras di otak mereka.
Seorang warga negara asing asal Belanda, Ronald Sierveld (50), ditemukan tewas gantung diri. Ronald diduga gantung diri karena mengalami depresi akibat permasalahan hukum yang tengah menjeratnya.