Lima warga Makassar yang ditangkap anggota Detasemen Khusus 88 Anti Teror akhirnya dilepaskan karena tidak terbukti terlibat jaringan teroris Poso yang dipimpin Santoso.
Diduga terkait jaringan teroris, lima warga Kota Makassar ditangkap tim Detasemen Khusus (Densus) 88 Anti Teror (AT). Kelima warga Makassar tersebut kini belum diketahui keberadaannya setelah dibawa oleh polisi.
Kapolda Sulselbar Irjen Pol Anton Setiadji (53) mengkonfirmasikan penangkapan lima mahasiswa asal Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB), Senin (25/5/2015) malam. Lima mahasiswa itu diduga bagian dari jaringan teroris asal Poso.