Pemerintah sedang mengkaji penurunan ambang batas bawah bea ekspor CPO, menyusul rendahnya harga komoditas tersebut hingga di bawah 750 dollar AS per ton.
Direktur Eksekutif Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia (GAPKI), Fadhil Hasan menilai target 2019 pemerintah untuk nilai ekspor CPO, terlalu berat.
Mantan Dirut Bursa Efek Jakarta (BEJ), Hasan Zein Mahmud, menyebutkan sudah saatnya pemerintah tak lagi terpaku pada ekspor karet, gas, batubara dan minyak mentah sawit (CPO) karena tak lagi dapat membantu menambah devisa negara.