Sementara itu, di crisis centre Bandara Juanda Surabaya, sejumlah petugas Pasukan Pengamanan Presiden sudah menyiapkan dan mensterilkan lokasi sekitar crisis centre untuk kedatangan Jokowi.
Berdasarkan pantauan Kompas.com di ruangan tertutup bagi wartawan, sejumlah keluarga penumpang terlihat menangis, sebagian berdoa, dan sebagian lagi terlihat sedang berbicara melalui telepon.
Tim DVI Polda Jatim di Crisis Centre akan mulai beroperasi jika pemerintah sudah menetapkan hilangnya pesawat QZ8501 sebagai kecelakaan udara yang menimbulkan korban.
Wali Kota Surabaya Tri Rismahari sepanjang hari ini absen di kantornya di balai kota. Sejak Senin (29/12/2014) pagi, dia memilih berkantor di posko Crisis Centre AirAsia di Terminal II Bandara Internasional Juanda, Surabaya.