Kantor berita Reuters, Kamis (17/12/2015), melaporkan, pasangan suami-istri itu, yang telah ditembak mati polisi, dimakamkan secara diam-diam pada Selasa lalu.
FBI menemukan bukti baru, Selasa (8/12/2015), yaitu bahwa Syed Rizwan Farook dan istrinya Tashfeen Malik melakukan latihan menembak di dekat kediaman mereka beberapa hari sebelum melancarkan serangan terornya