Kementerian BUMN akan menjadikan PT Hutama Karya (Persero) sebagai perusahaan yang khusus menangani jalan tol dari sebelumnya bergerak pada jasa kontruksi. Dengan demikian, perusahaan ini bisa menggarap proyek jalan Tol Trans Sumatera.
Dana sebesar Rp 10 triliun lebih yang tertanam di beberapa bank pemerintah di bawah naungan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) tidak tersalurkan. Dana tersebut untuk perkreditan usaha mikro bagi peternak di Indonesia.
Kementerian BUMN masih menunggu keputusan pemerintah soal penunjukan perusahaan "pelat merah" yang bisa berpartisipasi dalam studi kelayakan (feasibility study/FS) proyek Jembatan Selat Sunda (JSS).