Harga rumah dan penjualan properti di China telah melemah tahun ini dan pengembang di beberapa kota di negeri itu sudah mulai memotong harga. Penjualan rumah di negara itu juga turun 5 persen dalam dua bulan pertama tahun ini.
"Saya tidak melihat bubble properti di Indonesia. Karena kebutuhan properti, terutama hunian masih sangat tinggi, sementara pasokan terbatas. Belum ada keseimbangan antara pasokan dan kebutuhan".