Mendesain bangunan harus pula mempertimbangkan bencana. Misalnya, membangun sebuah gedung yang tidak menempel pada tanah atau menempatkan fungsi penting tidak di lantai dasar. Dengan cara ini, kerusakan akibat banjir dapat dikurangi.
Bangunan sekolah dan fasilitas untuk anak-anak di seluruh dunia harus bertujuan untuk mengasah daya imajinasi, rasa keingintahuan, dan kecerdasan anak.
Berangkat dari semangat untuk mengembalikan hak anak-anak di wilayah konflik, arsitek asal California, Amerika Serikat, Amadeo Bennetta dan Dan LaRossa membuat sekolah-sekolah sederhana di perbatasan Thailand-Myanmar.
Bangunan sekolah sekarang ibarat penjara yang mengekang kreativitas para murid, berpagang gedung tinggi, tertutup, berpendingin, dan teralienasi dengan lingkungan sekitar.