Food and Drug Association (FDA) Amerika Serikat menemukan paparan arsenik anorganik dalam beras dan produk turunannya. Namun kadarnya dinilai cukup rendah dan tidak akan menimbulkan efek langsung atau dampak negatif setidaknya untuk jangka pendek.
Pemerintah berkomitmen untuk meningkatkan cadangan beras setiap tahunnya. Di tahun ini, pemerintah sudah menganggarkan dana sebesar Rp 2 triliun untuk memenuhi kebutuhan itu.
Tim penanggulangan Bencana dari Badan Nasional Penanggulangan Bencara Propinsi Nusa Tenggara Timur dan Kabupaten Sikka sudah menyiapkan 100 ton beras di Lokasi Pengungsi.