Di kawasan yang sering diterjang angin topan, rumah pembibitan ini dibangun hanya dengan material bambu dan botol. Para arsitek menyiapkannya sebagai kondisi tanggap bencana.
Terlepas dari kejadian kiamat, saat ini manusia sebenarnya telah berhadapan dengan ancaman besar yang bisa menghancurkan bumi. Ancaman itu berwujud pemanasan global.