"Mengklarifikasi (Ke Bea Cukai). Menguatkan kita bahwa barang tersebut dikirim sesuai dengan spesifikasi yang dipasang. Itu kan barang impor," jelas Kasubdit Tipikor Ditreskrimsus Polda Metro Jaya Ajun Komisaris Besar Ajie Indra kepada Kompas.com, Jakarta

Sebanyak 14 kontainer yang berisi beragam produk perikanan siap ekspor ke Tiongkok dan Vietnam disita petugas Kantor Pelayanan Utama Bea dan Cukai Tipe A Tanjung Priok, Kamis (25/6/2015).

Aparat Bea dan Cukai China menyita tumpukan daging beku selundupan bernilai 483 juta dolar AS atau sekitar Rp 6,4 triliun.

Efektifitas Indonesia Nasional Single Window (INSW) di Pelabuhan Tanjung Priok dipertanyakan.

Direktorat Jenderal Bea Cukai Kementerian Keuangan mengungkapkan, permasalahan waktu inap barang (dwell time) disebabkan karena kegemaran para importir menimbun barang di Pelabuhan Tanjung Priok.