Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Puncak Kasus Covid-19 Varian Baru Omicron Diprediksi Tak Tinggi, tapi Berlangsung Lama
Puncak Kasus Covid-19 Varian Baru Omicron Diprediksi Tak Tinggi, tapi Berlangsung Lama
Kenaikan kasus Covid-19 akibat penularan subvarian Omicron BA.4 Dan BA.5 tak terlalu tinggi, namun, akan berlangsung cukup lama.
Nasional
02:17
WHO Lacak Subvarian Baru Omicron BA.4 dan BA.5
WHO Lacak Subvarian Baru Omicron BA.4 dan BA.5
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) tengah melacak beberapa kasus infeksi akibat dua subvarian baru Omicron, yakni BA.4 dan BA.5.
video
02:30
Warga Belum Vaksinasi, Korut Nyatakan Darurat Covid-19
Warga Belum Vaksinasi, Korut Nyatakan Darurat Covid-19
Korea Utara telah menyatakan darurat nasional setelah mengonfirmasi wabah pertama Covid-19
video
01:39
Singapura Laporkan 2 Kasus Impor Subvarian Omicron Centaurus  BA.2.75
Singapura Laporkan 2 Kasus Impor Subvarian Omicron Centaurus BA.2.75
Kasus impor subvarian Omicron BA.2.75 atau yang dijuluki sebagai subvarian Centaurus
video
02:15
Sub Varian Omicron BA.4 BA.5 Dinyatakan Variant of Concern
Sub Varian Omicron BA.4 BA.5 Dinyatakan Variant of Concern
Kenaikan kasus COVID terjadi setelah terkonfirmasi temuan sub varian baru Omicron BA.4 dan BA.5 yang dikategorikan sebagai variant of concern oleh WHO karena penularannya membuat adanya kenaikan kasus Covid-19 di sejumlah negara
video

All News

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads