Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

#Anak Kandung

Pilu Lansia di Cakung, Dianiaya Anak Kandung di Depan Umum gara-gara Sudah Pikun
Pilu Lansia di Cakung, Dianiaya Anak Kandung di Depan Umum gara-gara Sudah Pikun
Seorang lansia di Cakung berinisial S (78) dianiaya anak kandungnya hingga terluka. Pelaku melakukan aksinya karena kesal ayahnya sudah pikun.
Megapolitan
Ibu di Surabaya Siksa Anak Kandung, Polisi: Alasannya karena Hal Gaib
Ibu di Surabaya Siksa Anak Kandung, Polisi: Alasannya karena Hal Gaib
Menurut polisi, tersangka sempat memerintahkan supaya anaknya minum air mendidih.
Surabaya
Pemulung di Mataram Perkosa Anak Sulungnya sampai Melahirkan
Pemulung di Mataram Perkosa Anak Sulungnya sampai Melahirkan
Pelaku memperkosa anak kandungnya sendiri selama tiga tahun hingga korban hamil dan melahirkan.
Regional
Dianiaya karena Tanyakan Surat Ruko, Bapak di Palembang Laporkan 2 Anaknya ke Polisi
Dianiaya karena Tanyakan Surat Ruko, Bapak di Palembang Laporkan 2 Anaknya ke Polisi
Seorang bapak di Palembang melaporkan kedua anak kandungnya setelah dianiaya.
Regional
Cabuli Anak Kandung, Pria Berusia 50 Tahun Ditangkap Polisi
Cabuli Anak Kandung, Pria Berusia 50 Tahun Ditangkap Polisi
Pria berusia 50 tahun ditangkap polisi karena mencabuli anak kandungnya yang berusia 6 tahun.
Regional

All News

Suami di Gunungkidul yang Bunuh Istrinya Ditetapkan sebagai Tersangka

Suami di Gunungkidul yang Bunuh Istrinya Ditetapkan sebagai Tersangka

Yogyakarta
Ayah di Sumbawa Diduga 12 Tahun Perkosa Anak Kandung, Korban Depresi Berat

Ayah di Sumbawa Diduga 12 Tahun Perkosa Anak Kandung, Korban Depresi Berat

Regional
Ayah di Sumbawa Perkosa Anak Kandung sejak Usia 6 Tahun, Modus Ancam Tak Biayai Sekolah

Ayah di Sumbawa Perkosa Anak Kandung sejak Usia 6 Tahun, Modus Ancam Tak Biayai Sekolah

Regional
Nasib Pilu Suami Istri Tewas Ditikam Anak Kandung, Penyakit Kejiwaan Pelaku Kambuh

Nasib Pilu Suami Istri Tewas Ditikam Anak Kandung, Penyakit Kejiwaan Pelaku Kambuh

Regional
Suami Istri di Musi Rawas Tewas Ditikam Anak Kandung, Apa yang Terjadi?

Suami Istri di Musi Rawas Tewas Ditikam Anak Kandung, Apa yang Terjadi?

Regional
Diduga Depresi Usai Diusir Anak Kandung, Seorang Kakek Gantung Diri di Pohon Karet

Diduga Depresi Usai Diusir Anak Kandung, Seorang Kakek Gantung Diri di Pohon Karet

Regional
[POPULER JABODETABEK] Kekecewaan Panca pada Istri Bikin Gelap Mata | Baliho Caleg PSI Celakakan Pengendara

[POPULER JABODETABEK] Kekecewaan Panca pada Istri Bikin Gelap Mata | Baliho Caleg PSI Celakakan Pengendara

Megapolitan
Kekecewaan pada Istri Bikin Panca Gelap Mata Bunuh 4 Anaknya, Tertulis di Laptop:

Kekecewaan pada Istri Bikin Panca Gelap Mata Bunuh 4 Anaknya, Tertulis di Laptop: "Tunggu Tanggal Mainnya"

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Sandiaga Soal Kader PPP yang Deklarasi Dukung Prabowo | Detik-detik KDRT Panca di Jagakarsa

[POPULER JABODETABEK] Sandiaga Soal Kader PPP yang Deklarasi Dukung Prabowo | Detik-detik KDRT Panca di Jagakarsa

Megapolitan
Fakta-fakta dalam Rekonstruksi Kasus Panca: Berawal dari Sisiri Rambut Istri hingga Habisi Nyawa Anak

Fakta-fakta dalam Rekonstruksi Kasus Panca: Berawal dari Sisiri Rambut Istri hingga Habisi Nyawa Anak

Megapolitan
Isi Pesan Panca untuk Istri Usai Bunuh 4 Anaknya

Isi Pesan Panca untuk Istri Usai Bunuh 4 Anaknya

Megapolitan
Panca Peragakan 42 Adegan Kasus KDRT dan Pembunuhan 4 Anaknya di Jagakarsa

Panca Peragakan 42 Adegan Kasus KDRT dan Pembunuhan 4 Anaknya di Jagakarsa

Megapolitan
Panca Darmansyah Berusaha Bunuh Diri Usai Habisi Nyawa 4 Anaknya di Jagakarsa

Panca Darmansyah Berusaha Bunuh Diri Usai Habisi Nyawa 4 Anaknya di Jagakarsa

Megapolitan
Detik-detik KDRT Panca di Jagakarsa: Awalnya Sisiri Rambut Istri, Tiba-tiba Emosi lalu Menganiaya

Detik-detik KDRT Panca di Jagakarsa: Awalnya Sisiri Rambut Istri, Tiba-tiba Emosi lalu Menganiaya

Megapolitan
Rekonstruksi, Panca Peragakan Langsung Pembunuhan 4 Anak Kandungnya di Jagakarsa

Rekonstruksi, Panca Peragakan Langsung Pembunuhan 4 Anak Kandungnya di Jagakarsa

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads