Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Maluku, Farida Salampessy menegaskan, informasi soal akan terjadinya bencana gelombang tsunami di perairan Pulau Ambon yang meresahkan masyarakat semalam, hanyalah isu yang tidak benar.
Warga sejumlah desa di pesisir Pulau Ambon, Senin (25/11/2013) dinihari memilih keluar dari rumah-rumah mereka dan mengungsi ke tempat yang dianggap aman, setelah beredar isu akan ada gempa disertai gelombang tsunami di perairan Pulau Ambon.
Kapolres Pulau Ambon dan Pulau-Pulau Lease, AKBP Bintang Juliana menegaskan polisi siap menindak tegas setiap aksi unjuk rasa yang mengganggu kondisi stabilitas di Kota Ambon.