Karena mantan Wali Kota Blitar itu tidak bertemu Yani, ia berencana memanggil Yani untuk dimintai penjelasan perihal dugaan penodongan airsoft gun ke arah warga.
Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama akan menjadikan Camat Penjaringan Yani Wahyu Purwoko sebagai staf jika benar todongkan airsoft gun kepada seorang warga di kawasan Kalideres, Jakarta Barat, Selasa (20/1/2015) dini hari.