"Program KJS bisa melayani para pengidap HIV/AIDS dan Kejadian Luar Biasa (KLB). Nah, kalau BPJS di daerah lain, tidak bisa," kata Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta Dien Emmawati.
Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) Provinsi Bali mengestimasi pengidap HIV/AIDS di Bali mencapai 26.000 orang. Sementara yang terjangkau oleh KPA per Oktober 2014 hanya sekitar 10.371 orang.