Bersatunya PT Bank Tabungan Negara Tbk (BTN), dan PT Bank Mandiri Tbk (Mandiri) dinilai dapat meningkatkan posisi tawar perbankan Indonesia menghadapi Masyarakat Ekonomi ASEAN tahun 2015 mendatang.
Menteri Koordinator Perekonomian Hatta Rajasa mengaku belum pernah mendapatkan laporan terkait rencana akuisisi PT Bank Tabungan Negara Tbk (BTN) oleh PT Bank Mandiri Tbk.
Asosiasi Pengembang Perumahan (Apersi) menyatakan, nasabah Kredit Perumahan Rakyat (KPR) bang BTN akan menjadi pihak yang paling dirugikan terkait akuisisi BTN oleh Bank Mandiri.
Mantan menteri BUMN Rizal Ramli menilai akusisi Bank Tabungan Negara oleh Bank Mandiri hanya cara mudah Bank Mandiri memperbaiki kinerjanya. Sebab, dalam beberapa tahun belakangan ini, dia menilai kinerja Bank Mandiri jeblok.
Mantan Direktur Utama Bank Tabungan Negara (BTN) periode 1988-1994 Asmuadji menyayangkan sikap pemerintah yang berencana mengakuisisi bank tersebut lewat Bank Mandiri.