Namun demikian, menurutnya, Menteri Perhubungan Ignasius Jonan kemungkinan besar tidak hadir dalam rapat tersebut. Kementerian Perhubungan telah mengirim surat kepada Komisi V agar jadwal rapat diundur hingga 15 Januari 2015.
Wakil Ketua Komisi V DPR RI Yudi Widian mengatakan, Komisi V berencana membentuk panitia kerja (panja) untuk menginvestigasi kecelakaan pesawat AirAsia QZ8501. Namun, Yudi meminta agar pembentukan panja ini tidak ditanggapi secara politik.
"Kita ingin beri support dan dukungan moral pada Basarnas dan tim lain untuk bisa menemukan korban-korban. Kalau bisa ditemukan seluruhnya," kata Abdul Hakim ketika dihubungi, Jumat (2/1/2015).